PATI – Pekerjaan Jalan Tayu-Dukuhseti yang lambat dalam pelaksanaannya sudah mendapatkan teguran dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Pati.
Kepala Bidang (Kabid) Jalan melalui Kasi (Kepala seksi) Jalan Hasto Utomo saat di konfirmasi melalui pesan singkat via aplikasi WA (WhatsApp) mengatakan, bahwa yang sudah ada pemenang tandernya itu jalan (jl) Tayu-dukuhseti.
“Lokus pengaspalannya mulai dari depan pasar Desa Ngagel, panjangnya kurang lebih sekitar 700 meter,” jawabnya.
Untuk SPK nya sudah mulai per Senin (18/4/2022) kemaren (lalu). Tahap pekerjaan sendiri baru leveling base course.
“Rekanan yang sudah memenangkan tander CV. Batas, rencana minggu ini dilanjutkan patching aspal panas,” tambahnya.
Pekerjaan Drainase Desa Karangwotan Diduga Dikerjakan Asal-asalan
Atas keterlambatannya itu, CV. Batas per hari ini sudah dibuatkan surat teguran karena progresnya sudah mengalami keterlambatan.
“Pihaknya meminta agar rekanan segera menyelesaikan pekerjaan itu karena kerusakan jalan sudah semakin bertambah parah, waktu pelaksanaan 90 hari kalender (HK),” ujarnya.
Kalau yang hari ini dipelihara oleh DPUPR itu lokasinya dukuhseti batas Jepara masuknya Desa Kembang.
“Tahun ini Desa Kembang belum mendapatkan alokasi anggaran. rencana akan diusulkan di perubahan anggaran 2022 atau DAK (Dana Alokasi Khusus) murni 2023,” imbuhnya lagi.
Untuk jalan masuk Desa Kembang, Kecamatan Dukuhseti kemarin baru saya usulkan sebanyak Rp. 8 (Delapan) Milyar Rupiah.
“Sementara ini, akan dilakukan pemeliharaan terlebih dulu dengan cara penambalan biar kerusakan tidak semakin parah,”tandasnya.
(Mh-CN)
Komentar