Pati – Cakranusantara.net | Lagi-lagi warga Desa Tambahagung, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah mengeluhkan kebijakan Kepala Desa (Kades) hingga jelang akhir tahun belum menyalurkan tunjangan RT, RW, Sabtu (18/11/2023).
Pardi Ketua RT.1/RW.2 desa setempat mengeluh, karena hingga akhir tahun tunjangannya belum juga direalisasikan. Padahal biasanya setelah setelah lelang bondo deso cair langsung disalurkan, namun yang terjadi kali ini justru berbeda.
“Setelah lelang Bengkok Desa biasanya semua RT, RW di panggil untuk menerima tunjangan. Yang di berikan secara bersama-sama kepada kami semua,” keluhnya.
Pelaksanaan lelang di bulan Juni, dan saat ini sudah terlewati. Dan sekarang sudah hingga akhir tahun kok tunjangannya belum juga dibagikan. Insentif kami sebesar 500 ribu rupiah kali 28 orang.
“Untuk rinciannya ketua RT sebanyak 22 orang, dan Ketua RW ada 6 orang. Jadi jumlahnya 28 orang. Jika dikalikan jumlah uangnya sebesar 14 juta rupiah,” terangnya.
Baca Juga : BLT DD Tahap lll Desa Tambahagung Tambakromo Belum Tersalurkan
Baca Juga : Milyaran, Kades Tambahagung Tambakromo Diperiksa Inspektorat Hingga Sekarang Belum Selesai
Baca Juga : Pekerjaan Rabat Beton Desa Tambahagung Disinyalir Belum Sesuai Spesifikasi, Kades Pilih Bungkam
Selain itu, Bantuan Langsung Tunai dari Dana Desa (BLT DD) untuk bulan 9 yang lalu seharusnya sudah disalurkan ke warga juga belum tersalurkan sampai sekarang. Adapun penerimanya sebanyak 23 orang, perorangnya mendapatkan 900 ribu rupiah.
“BLT untuk bulan September juga belum dibagikan ke 23 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Jika dijumlahkan sebesar 20.700 juta rupiah,” ungkapnya.
Belum lagi nanti untuk bulan 12 mendatang. Yang sekarang sudah bulan 11, menuju bulan Desember tinggal menghitung hari, kurang 12 hari lagi atau dua pekan mendatang.
“Dua Minggu kedepan sudah masuk bulan Desember. Sesuai aturan penyaluran BLT DD dalam satu tahun ada 4 kali penyaluran, yakni tiap 3 bulan sekali harus disalurkan. Jadi total yang harus tersalurkan sebesar 82.800 juta rupiah, untuk tahun 2023 ini,” paparnya.
“Senada, salah satu Ketau RW yang tidak mau disebut namanya membenarkan terkait hal itu. Bahwa tunjangannya sejauh ini memang belum disalurkan,” tuturnya singkat.
Gambar animasi : Google “pelengkap bahan berita”
(Rmn)
Komentar