Blora – Batalyon Infateri 410/Alugoro menerima kunjungan Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Widi Prasetijono dalam rangka pengecekan kesiapan berangkat tugas prajurit 410/Alugoro pengamanan perbatasan darat sektor Selatan RI-PNG di wilayah Papua tahun 2021, bertempat di Mako Yonif 410/Alugoro Jl. Jenderal Sudirman, Bangkle, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Senin(13/09/2021).
Kasdam yang didampingi oleh Danrem 073/Makutarama Kolonel Arm Putranto Gatot Sri Handoyo S.Sos., M.M., Danrindam IV/diponegoro, para asisten Kasdam IV/Diponegoro, Kabalakdam IV/Diponegoro serta Kasiops Korem 073/Makutarama.Kegiatan di awali dengan penyambutan Kasdam oleh Danyonif 410/Alugoro Letkol Inf Suhendro Alim Prayogo serta para perwira staf.
Diruang Yudha Yonif 410/Alugoro, Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Widi Prasetijono beserta para Asisten dan Kabalak menerima paparan kesiapan operasi Yonif 410/Alugoro dari Danyonif selaku Dansatgas pengamanan perbatasan darat sektor Selatan RI-PNG di wilayah Papua.
Apel gelar pasukan, pemeriksaan kesiapan personel serta materiil yang akan digunakan dalam penugasan. Dalam kunjungannya, Brigjen TNI Widi Prasetijono memberikan pengarahan kepada prajurit 410/Alugoro yang akan berangkat tugas.
Kasdam Menyampaikan, saya mewakili Pangdam IV/Diponegoro mengucapkan terimakasih kepada prajurit 410/Alugoro yang telah menyiapkan diri dan perlengkapan dalam penugasan ini.
“Salah satu Batalyon yang mendapat kesempatan dan kehormatan melaksanakan tugas operasi, tentunya menjadi kebanggaan bagi prajurit Yonif 410/Alugoro, oleh karena itu, siapapun yang mendapat kesempatan tersebut tentunya harus menjaga nama baik TNI AD, termasuk Yonif 410/Alugoro”,terang Kasdam.
“Para unsur komandan yang saat ini ditunjuk oleh pimpinan harus mempersiapkan segala sesuatunya. Dalam penugasan dibutuhkan soliditas antara pimpinan dengan anggota, sehingga penugasan ke daerah operasi dengan misi yang sama yakni aman, lancar dan berhasil”,tegas Kasdam.
Kasdam Menambahkan, jaga kekompakan dan kewaspadaan di daerah penugasan, jagan melakukan pelanggaran, ingatlah bahwa keluarga anak, istri dan orang tua kita menunggu dirumah. Selama pelaksanaan kegiatan selalu memperhatikan dan mentaati protokol kesehatan.
(Penrem/MCI/Red)
Komentar