Wonogiri – Komandan Kodim 0728/Wonogiri Letkol Inf Rivan Rembodito Rivai bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) Kabupaten Wonogiri, melaksanakan upacara Peringatan Hari Pahlawan di Pendopo Kabupaten Wonogiri, Rabu(10/11).
Adapun peserta upacara terdiri dari perwakilan masing-masing instansi yakni, anggota Kodim 0728/Wonogiri, anggota Polres Wonogiri, anggota Satpol PP, PNS, Mahasiswa dan Pelajar, anggota BPBD dan Relawan, dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Pada upacara tersebut Bupati Wonogiri Joko Sutopo selaku inspektur upacara membacakan amanat Menteri Sosial RI Tri Rismaharini yang mengatakan, kita sadar bahwa kita berbeda-beda, tetapi jangan sampai terpecah-pecah oleh perbedaan SARA (Suku, Agama, Ras dan Antar golongan) dan kita harus terus menggelorakan semangat gotong-royong serta Persatuan dan Kesatuan Indonesia.
Menurutnya, pertempuran 10 November 1945 di Surabaya yang diperingati sebagai Hari Pahlawan ini harus menjadi contoh, dengan satu tekad, gigih berjuang dan pantang menyerah tanpa mengenal perbedaan apapun, serta tidak pernah peduli akan keterbatasan atau halangan.
Sehingga semangat, tekad dan keyakinan pahlawan, harusnya dapat menginspirasi dan menggerakkan kita semua untuk mengemban misi bersejarah “mengalahkan” musuh bersama yang sesungguhnya, yaitu kemiskinann dan kebodohan dalam arti yang luas.
Melalui momentum peringatan Hari Pahlawan Tahun 2021 ini marilah kita jadikan nilai-nilai kepahlawanan sebagai inspirasi di setiap langkah yang penuh dengan inovasi dan daya kreasi.“ Setiap orang bisa menjadi Pahlawan dibidang apapun dan bahkan bisa pula memulai dengan menjadi pahlawan bagi ekonomi keluarganya dan komunitasnya,”ungkapnya.
Melalui peringatan Hari Pahlawan tahun 2021, marilah kita bersama-sama bahu-membahu dengan penuh keikhlasan dan rasa tanggungjawab, serta penghormatan atas jasa dan pengorbanan para pahlawan, memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara sesuai kemampuan dan profesi masing-masing.
(Arda 72)
Komentar