PATI – Pemerintah Daerah (Pemda) Pati Jawa Tengah tahun 2022 akan mulai berangkatkan kembali 3 keluarga untuk transmigrasi ke luar Jawa, dengan tujuan untuk mengentaskan angka kemiskinan yang ada di Indonesia.
Transmigrasi sendiri merupakan program pemerintah mulai era Presiden Suharto hingga saat ini dengan tujuan untuk mengurangi kemiskinan serta kepadatan penduduk di pulau Jawa. Selain itu, tujuan transmigrasi juga memberdayakan penduduk untuk mengolah sumber daya di pulau-pulau lain, seperti halnya di Sumatera, Kalimantan dan juga pulau-pulau lainnya.
Berdasarkan data yang dihimpun media ini saat konfirmasi ke kantor Dinas ketenagakerjaan (Disnaker) Pati, Kepala Disnaker,Tri Hariyama, S.H., MM., Menjelaskan jika Transmigrasi kemungkinan akan dibuka kembali mulai tahun 2022 yang terakhir pemberangkatan keluarga Transmigrasi pada tahun 2019 lalu terhenti karna terdampak Pandemi.
“Tahun 2019 lalu Pemda Pati sudah mengirimkan 7 Kepala Keluarga untuk transmigrasi, diantaranya ke Lamandau, masing-masing keluarga disana mendapatkan lahan Seluas 2 (Dua) Hektar termasuk Rumah untuk berteduh,”jelasnya.
Sebelum memberangkatkan ‘orang’ terlebih dahulu pasti saya kroscek ke lokasi demi memastikan keadaannya disana, karna saya tidak mau kalau nanti orang yang saya berangkatkan disana malah susah “disini sudah susah, saya juga tidak mau nanti mereka disana tambah susah, malah dosa besar buat saya”,dan untuk memberangkatan pun akan saya sesuaikan kehidupan disini,”ungkapnya.
Dalam penjajakan lokasi tidak dari kabupaten Pati saja namun bisa jadi bersamaan dengan kabupaten lain yang dikoordinir Provinsi, provinsi menggandeng pemerintah pusat, termasuk Provinsi sana,Kota yang akan ditempati,semua harus konek,jika tidak konek akan sengsara, sebelum berangkat pasti saya briving terlebih dahulu agar berani/ kendel karna orang Pati harus kendel,”tegasnya.
(Mh-red)
Komentar