oleh

Satu Warga Sambirejo Ditemukan MD di Dalam Warung Jalan Pati-tayu

Mayat
Photo : Korban MD di Dalam Warung Jalan Pati-tayu

Pati – Cakranusantara.net | Ditemukan orang Meninggal Dunia (MD) berada didalam warung Jl. Pati-tayu turut Desa Margorejo, Kecamatan Wedarijaksa, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.

Plt Kapolresta Pati AKBP Christian Tobing melalui Kapolsek Wedarijaksa Iptu Suntoro dalam keterangan tertulisnya menyampaikan, jika pihaknya telah menemukan mayat (orang Meninggal Dunia/ MD) didalam warung, yang diketahui pada Senin (19/12/2022) Pagi Pukul 09.30 WIB.

“Kejadian itu diketahui, saat saksi 1 mengecek warungnya, sebelumnya pintu dalam keadaan tertutup, kemudian melihat ke dalam warung, terlihat korban sudah MD dalam posisi terlentang diatas tempat tidur,” ungkapnya. Senin (19/12/2022).

Selanjutnya, saksi 1 melaporkan kejadian tersebut ke saksi 2 yang kemudian menghubungi Bhabinkamtibmas dan Polsek Wedarijaksa untuk ditindak lanjuti. Sebelum itu, ia menghubungi pihak Keluarga terlebih dahulu.

“Nama korban innesial WS (70), warga Desa Sambirejo, Kecamatan Tlogowungu. Sementara, dari hasil pemeriksaan Medis, dikarenakan pendarahan intra’adomen yang disebabkan penyakit kronis,

Dalam kejadian itu, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, dan diperkirakan sekitar 8 jam lalu (sebelum ditemukan). Sebelumnya, korban juga memiliki riwayat sakit asam lambung, asam urat dan juga kolesterol.

“Untuk saksi-saksi yang sedang ada di Tempat kejadian perkara (TKP) antara lain, Suyono (40) bengkel radiator warga Desa Ngurensiti, Suharto (55) Perangkat Desa Margorejo, Kecamatan Wedarijaksa, dan Sridatik (51) Karyawan Djarum warga Desa Sambirejo, Kecamatan Tlogowungu,” lanjutnya.

Setelah mendapatkan laporan dari warga, pihak kepolisian langsung mendatangi tempat kejadian guna melaksanakan olah TKP, mencatat identitas korban dan saksi, koordinasi dengan team medis sekaligus melaporkan kejadian itu ke pimpinan.

“Atas kejadian tersebut, pihak keluarga korban telah menerimakan dan tidak menuntut pihak manapun dan menolak untuk diotopsi, korban sudah di bawa pulang oleh menantunya Sridatik, untuk dilakukan pemakaman,” tutupnya.

(Tejo-red)

Komentar

Tinggalkan Balasan