oleh

Joni Kurnianto Kecam Pembakaran Kapal Nelayan di Pulau Datu Kalbar

Pati – Cakranusantara.net | Wakil Ketua 1 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati mengecam keras aksi pembakaran kapal nelayan di perairan Pulau Datu, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat (Kalbar).

Menurutnya, Aksi pembakaran kapal nelayan KM AJB I dan KM WAHANA NILAM IV pada Rabu (21/6) itu harus diusut tuntas. Lantaran, itu merupakan perbuatan yang anarkis dan sangat meresahkan para nelayan.

“Kami memohon kepada pemerintah pusat melalui Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk segera menindak lanjuti hal itu. Jangan sampai ini menjadi konflik lokal dan bisa merembet luas,” tegas Joni Kurnianto Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Pati, Kamis (22/6/2023) Kemarin.

Peristiwa pembakaran kapal itu, harus segera ditangani, karena yang dikawatirkan bisa menjadi pemicu konflik daerah, yang akhirnya hingga saling membalas dan berdampak pada nelayan daerah lain.

“Kami minta ini diperhatikan dengan serius, jangan sampai meluas dan saling balas membalas, pemerintah pusat harus gerak cepat dan tanggap darurat dalam menyikapi masalah ini,” tegasnya.

Baca Juga : Ketua BMN Sesalkan Pembakaran Kapal di Pulau Datu Kalbar

Politisi dari Partai Demokrat itu juga meminta adanya keadilan bagi para nelayan, khususnya nelayan di wilayah Pati. Pasalnya, Kondisi para nelayan saat ini sudah berat, karena terbebani dengan pajak dan aturan yang dibuat oleh pemerintah, jadi harus benar-benar diperhatikan.

“Ini perlu penanganan serius dari Pemerintah Pusat, agar para nelayan bisa lebih nyaman dan tenang saat berlayar, dan peristiwa yang terjadi bukan kali ini saja, tapi sudah berulang kali, jadi harus ada perhatian,” pintanya.

Pembakaran kapal yang kerap terjadi, karena lambannya pemerintah pusat dalam melakukan penanganan, padahal permasalahan itu seharusnya bisa ditangani, tapi terkesan diabaikan.

“Harusnya pemerintah lebih fokus dan meningkatkan kerjasama antar lembaga, karena jangan sampai nantinya timbul perpecahan dan konflik lebih besar lagi antar nelayan, dan saya harap ini jangan sampai terjadi lagi,” terangnya.

Meski begitu, kami juga akan mendorong masalah ini ke DPR RI, agar bisa dituntaskan, dan kami minta aparat penegak hukum (APH) segera bertindak, jangan sampai menunggu terjadinya korban lagi.

“Dirinya berjanji akan melaporkan permasalahan pembakaran kapal nelayan di Kalbar ini ke DPR RI untuk bisa ditindak lanjuti,” pungkasnya.

(Wis/ Rmn)

Komentar

Tinggalkan Balasan