oleh

Semarak Kemerdekaan RI ke-80 Kecamatan Pageruyung adakan Festival Drumband

Cakranusantara.net, Kendal || Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80, Kecamatan Pageruyung menggelar sebuah acara yang sangat meriah dan penuh semangat, yaitu Festival Drumband. Kegiatan ini berlangsung selama satu dan diikuti oleh berbagai kelompok drumband dari sekolah-sekolah di wilayah kecamatan dan sekitarnya, Kamis (21/8/2025).

Festival diinisiasi Pemerintah Kecamatan Pageruyung menjadi momen yang paling dinanti masyarakat. Namun, perayaan HUT ke-80 kali ini terasa istimewa. Bukan hanya karena partisipasi yang membludak, tetapi juga semangat nasionalisme yang terpancar kuat dari setiap peserta dan penonton yang hadir.

Peserta dari tingkat SD/MI dan SMP/MTs, se-Kecamatan Pageruyung. Ada 8 Regu pelajar yang terdaftar, mereka mempersembahkan pertunjukan yang tak hanya mengandalkan kekompakan barisan, tetapi juga kreativitas koreografi dan harmonisasi musik yang memukau.

Peserta tersebut Gita Bahana Mahardika SDN 1 Gondoharum, Gita Bahana Agung MI Parakan Sebaran, Surya Perkasa MI Muhammadiyah Bangunsari, SMP Islam AT Thoyyibah Parakan Sebaran, MTs NU 10 Penawaja Pucakwangi, MTs Al Islah Getasblawong, kegiatan yang dimulai dari Desa Pucakwangi dan Finis kantor Kecamatan Pageruyung dengan rute perjalanan sekitar 1,5 Km, adapun Guest star drumband dari MI Al Islam Kauman Sukorejo dan Gita Bayu Arga dari MTs NU 13 Ar Rahmat Sukorejo.

Dina Arifina, Guru Pendamping Gita Bahana Mahardika SD N 1 Gondoharum, mengungkapkan rasa bangganya. “Para siswa kami berlatih keras selama berbulan-bulan. Ini bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga upaya kami menanamkan nilai-nilai disiplin, kerja sama, dan kecintaan pada tanah air.

“Festival Drumband ini adalah salah satu cara untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan meningkatkan kreativitas anak-anak didik kita. Melalui musik dan gerakan yang terkoordinasi, mereka belajar bekerja sama, disiplin, dan menjaga tradisi nasional,” ujar Dina.

Lebih dari sekadar festival musik, acara ini juga menjadi ajang pemersatu warga. Sejak siang hari, seluruh ruas jalan yang menjadi jalur parade dipenuhi oleh ribuan penonton. Mereka datang bersama keluarga, membawa bekal, dan duduk santai di pinggir jalan, menunggu tim favorit mereka melintas. Pemandangan ini mencerminkan kuatnya rasa kekeluargaan dan gotong royong di tengah masyarakat Pageruyung.

Tabi’in, seorang warga setempat, mengaku tidak akan melewatkan festival ini. “Saya datang bersama istri dan anak. Mereka sangat antusias melihat barisan drumband. Ini juga cara kita mengenalkan kepada anak-anak tentang pentingnya menghargai kemerdekaan dan para pahlawan,” tutur Tabi’in dengan senyum.

Camat Pageruyung, Caspuri, S.Sos menyatakan kebanggaannya atas suksesnya acara ini. Ia menyebut bahwa Festival Drumband ini merupakan bagian dari rangkaian panjang perayaan kemerdekaan yang telah dimulai sejak awal Agustus, meliputi berbagai lomba olahraga, seni, hingga kegiatan sosial.

“Kami sangat mengapresiasi semangat dan partisipasi seluruh elemen masyarakat, terutama adik-adik pelajar yang telah memberikan penampilan terbaiknya. Festival ini bukan hanya hiburan, tetapi juga media edukasi yang efektif untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan semangat perjuangan,” kata Caspuri. Ia menambahkan, pemerintah kecamatan akan terus mendukung kegiatan-kegiatan positif seperti ini sebagai bagian dari komitmen untuk memajukan daerah Kecamatan Pageruyung.

Melalui Festival Drumband ini, Kecamatan Pageruyung berhasil menampilkan semangat kemerdekaan yang nyata dan positif. Musisi kecil dan besar bersatu padu dalam irama drum yang penuh semangat dan kebanggaan, menciptakan momen berharga yang akan dikenang sepanjang masa oleh masyarakat setempat. Semangat perjuangan dan kebersamaan yang dibangun melalui kegiatan ini diharapkan menjadi energi positif untuk memajukan seni, budaya, dan pembangunan di Kecamatan Pageruyung ke depan. Teguh

Komentar

Tinggalkan Balasan