Pati – Talud Baru Seumur Jagung di Desa Sumberagung, Kecamatan Jaken, Kabupaten Pati, Jawa Tengah sudah Jebol dan membutuhkan pertanggungjawaban pihak pelaksana untuk melakukan perbaikan/ renovasi ulang.
Data yang dihimpun media ini saat tim melaksanakan Investigasi mendapatkan temuan langsung di lapangan terkait pembangunan talud jalan yang baru seumur jagung itu tampak sudah Jebol belum di ketahui dengan pasti akan penyebab jebolnya Talud tersebut, dalam pengerjaan talud tersebut diduga dikerjakan dengan asal-asalan dan/ atau diduga tidak sesuai spesifikasi.
pembangunan proyek talud jalan tersebut di kerjakan tahun 2021 dan baru bekisar beberapa bulan yang lalu, dengan menggunakan Anggaran Bantuan Keuangan Kabupaten Pati atau biasa di singkat Bankeukab dengan besar anggaran Rp. 200jt (+ PPN&PPh) dengan volume panjang mencapai ±263 M.
Setelah dari lokasi talud yang jebol tim investigasi “Tim media” berupaya menemui kepala desa (Kades) sumberagung selaku penanggung jawab atas pengguna anggaran dalam pelaksanaan proyek talud jalan di desa tersebut.
Saat tim media hendak kerumah Kades guna mengklarifikasi talud jalan yang jebol tersebut, kebetulan bertemu kades sedang berada di pinggir jalan, tepatnya di depan gedung serbaguna.
Saat tim media menanyakan terkait pembangunan talud jalan yang jebol serta anggaran dari mana, kades menjawab, ada apa dengan talud dan terus mau apa kalau talud itu jebol, itu kalau bangunannya jelek tetap hancurnya tidak seperti itu, itu cuma geser karena tergerus air saat hujan lebat kemaren, itu dampak dari penebangan pohon jagung yang tidak di buang dan akibatnya menyumbat gorong-gorong dan air meluap ke jalan sehingga mengakibatkan talud jalan itu tergerus,”jawab Kades dengan nada tinggi.
kepala desa juga mengatakan kalau talud jalan itu sudah sesuai dengan spesifikasi dan sudah di survei dari pihak DPUPR (Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) pati dari pihak PU juga sudah menerimakan hasil pemeriksaan dan mengatakan bahwa talud jalan yang jebol itu memang penyebabnya dari bencana,”bantahnya.
(JJ/Red-tim)
Komentar