Boyolali-cakranusantara.net| Kegiatan rekrutmen penerimaan Prajurit TNI AD sumber santri dan lintas agama kembali disosialisasikan oleh Kodim 0724/Boyolali.
Sosialisasi rekrutmen penerimaan Prajurit TNI AD khusus jalur Lintas Agama putra putri pemeluk agama Kristen yang digelar di SMA Kanisius Mojosongo Desa Tegalmulyo RT 01 RW 13 Desa Mojosongo Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Perwira Seksi Personalia (Pasipers) Kodim 0724/Boyolali Kapten Cpm Ismadi mengatakan bahwa sosialisasi tersebut bertujuan memberikan informasi tentang dibukanya rekrutmen prajurit TNI–AD khusus para santri dan juga lintas agama. Sabtu (5/2/2022).
Sosialisasi penerimaan Prajurit TNI AD khusus sumber santri dan lintas agama ini merupakan bagian kampanye kreatif rekrutmen prajurit untuk Tamtama dan Bintara PK TA. 2022.
“Tentunya ini merupakan kabar gembira untuk para santri dan lintas agama yang saat ini menjadi salah satu prioritas jalur masuk sebagai anggota militer, tetapi tentunya rekrutmen harus memenuhi syarat dan ketentuan yang ditetapkan,”katanya.
Untuk itu kita mesti mempersiapkan diri dari awal dengan melatih diri baik fisik maupun mental. Dan itu akan menjadi kebanggaan tersendiri apabila nantinya sudah sukses dinyatakan lulus menjadi seorang Prajurit TNI,”imbuhnya.
Kapten Cpm Ismadi juga menyampaikan bahwa perlu diketahui bahwa dalam kepemimpinan Bapak KASAD Jenderal TNI Dudung Abdurrahman, beliau membuat program baru tentang rekrutmen penerimaan calon Prajurit TNI AD melalui jalur Lintas Agama.
Adapun kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk menumbuhkan minat dari para siswa-siswi untuk berkarier di dunia Militer setelah lulus sekolah nanti dan tentunya harus memenuhi kriteria. Sementara itu Kepala Sekolah SMA Kanisius Melania Sri Rahayu sangat mengapresiasi dan menyambut baik atas program tersebut.
Dia mengucapkan terima kasih baik kepada Kodim 0724/ Boyolali dan Koramil Mojosongo serta pak Babinsa atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Dimana sudah memberi kesempatan kepada putra putri kami, untuk bisa mendarmabaktikan dan berjuang membela nusa dan bangsa dengan menjadi prajurit TNI-AD.
“Kami juga berharap program yang sangat bagus tersebut bisa terus dilaksanakan secara berkesinambungan,“ungkapnya.
(Agus Kemplu)
Komentar