Pati – Cakranusantara.net | Sopir Ambulan Innesial AF di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Puskesmas Sukolilo 1, diduga menarik sejumlah uang hingga ratusan ribu rupiah terhadap pasien Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) saat mengantarkan rujukan ke rumah sakit.
Data yang dihimpun media ini, warga Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah yang tidak mau disebutkan namanya takut terjadi adanya hal yang tidak diinginkan mengatakan, jika keluarganya telah di tarik sejumlah uang oleh sopir Ambulan saat di antar ke rumah sakit, sedangkan keluarga kami merupakan pasien BPJS.
“Saat keluarga saya dirujuk pada salah satu rumah sakit dari Puskesmas Sukolilo dengan menggunakan ambulan milik Puskesmas, di tarik mencapai ratusan ribu rupiah,” ungkapnya.
Tarikan itu sendiri tidak di patok atau ditentukan berapa besarannya, namun menyesuaikan sesuai dengan seberapa jauh jarak tempuh yang di tempuhnya.
“Kejadian itu sendiri terjadi diduga tidak hanya sekali akan tetapi sudah sering dilakukan atau sudah berulang kali,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala UPTD Puskesmas Sukolilo 1 yang akrab disapa Pak Edi saat dihubungi melalui telepon seluler pada Selasa (20/9)2022) malam terkait kebenaran itu menjawab, jika benaknya tidak bisa menjawab akan adanya hal itu, karena tidak ada kejelasan nama narasumbernya.
“Kalau memang pengen tau kebenarannya, itu narasumbernya dari warga mana, kasih tau saya biar saya kroscek dan konfirmasi ke orangnya serta kejadiannya itu kapan,” jawabnya.
Karena setiap saya mendengar ini harus saya kroscek kebenarannya dulu ke orangnya atau Nara sumber yang disebutkan.
“Jadi saya sebagai pimpinan tidak harus serta merta iya atau tidak karna saya juga harus kroscek terlebih dahulu, soalnya saya tidak pernah merasa memberikan uang kepada pasien, alangkah baiknya di kroscek langsung ke sopir ambulan itu,” lanjutnya.
Hingga berita ini diterbitkan oleh redaksi Cakranusantara.net belum Konfirmasi ke sopir ambulan yang di maksud oleh narasumber, karna adanya keterbatasan waktu, guna mendapatkan informasi lebih lanjut.
Gambar : Google
Bersambung
(RN-Red)
Komentar