oleh

Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati Gelar Sosialisasi Pelayanan Keimigrasian

Cakranusantara.net, Pati | Desember 2024 – Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati mengadakan Sosialisasi Pelayanan Keimigrasian bagi Warga Negara Indonesia (WNI). Acara ini melibatkan berbagai pihak terkait, seperti biro perjalanan umrah, perusahaan wisata, dan agen travel. Kegiatan berlangsung di aula Kantor Imigrasi Pati.

Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Divisi Imigrasi Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah, Joko Surono, memberikan apresiasi atas inisiatif ini. Menurutnya, langkah cepat Kantor Imigrasi Pati dalam menyampaikan kebijakan baru kepada masyarakat patut diapresiasi.

“Saya beri apresiasi untuk Imigrasi Pati yang responsif. Apa pun masukan dari masyarakat langsung direspons, baik dalam hal pelayanan, sarana prasarana, maupun kebijakan yang diterapkan,” ungkap Joko Surono.

Menyongsong Era Baru Paspor Elektronik, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati, Ahmad Zaini, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pelayanan paspor, khususnya terkait transisi dari paspor non-elektronik ke paspor elektronik (e-paspor).

“Kami ingin menyosialisasikan kepada masyarakat tentang era baru paspor elektronik. Mulai 1 Februari 2025, seluruh pelayanan paspor di Kantor Imigrasi akan menggunakan e-paspor, meskipun paspor non-elektronik yang sudah diterbitkan tetap berlaku,” jelas Ahmad Zaini.

Ia menambahkan, peralihan ke paspor elektronik merupakan langkah untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat. E-paspor dilengkapi chip berisi data pemohon yang sulit dipalsukan, berbeda dengan paspor non-elektronik yang rentan dimanipulasi.

Sosialisasi ini juga mengedukasi masyarakat tentang persyaratan, proses, serta biaya terbaru untuk pembuatan paspor. Penyesuaian tarif PNBP (Pendapatan Negara Bukan Pajak) untuk paspor elektronik telah disesuaikan dengan manfaat yang diberikan.

“Biaya dan persyaratan paspor elektronik akan disampaikan lebih rinci oleh narasumber. Keamanan data pada paspor elektronik jauh lebih baik karena sangat sulit dipalsukan,” tambah Ahmad Zaini.

Kantor Imigrasi Pati juga menggunakan berbagai platform, termasuk media sosial, untuk menjawab pertanyaan masyarakat seputar pelayanan paspor. Sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat mengenai manfaat e-paspor dan mempermudah proses pengurusan paspor di masa mendatang.

Dengan transisi ke layanan 100% paspor elektronik, Kantor Imigrasi Pati berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, sejalan dengan standar internasional di bidang keimigrasian. Tejo

Komentar

Tinggalkan Balasan