Cakranusantara.net, Pati | Dalam rangka memperingati Hari Bumi Sedunia ke-55 yang jatuh pada 22 April, MTsN 1 Pati turut ambil bagian dalam Gerakan Penanaman 1 Juta Pohon Matoa yang dilaksanakan pada Selasa (22/4/2025) di lingkungan madrasah.
Kegiatan ini melibatkan sejumlah elemen, antara lain pengurus OSIS, perwakilan guru dan komite madrasah, Babinsa dan Bhabinkamtibmas, serta Kepala Desa setempat. Penanaman pohon ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program ekoteologi yang dicanangkan oleh Kementerian Agama RI dan diluncurkan bertepatan dengan Hari Bumi Sedunia.
Kepala MTsN 1 Pati, Wahyu Hidayat, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk konkret kontribusi madrasah dalam menjaga kelestarian lingkungan.
“Alhamdulillah, hari ini kami bersama-sama ikut berpartisipasi dalam gerakan penanaman pohon matoa. Selain sebagai kontribusi dalam penghijauan, ini juga merupakan upaya menanamkan kesadaran lingkungan kepada siswa dan seluruh warga madrasah,” ujarnya.
Wahyu juga menekankan pentingnya komitmen untuk merawat pohon yang telah ditanam, sebagai bagian dari tanggung jawab terhadap kelestarian lingkungan.
“Harapan kami, pohon yang sudah ditanam hari ini bisa terus dijaga dan dirawat. Menjaga pohon berarti peduli terhadap lingkungan dan masa depan generasi mendatang,” tambahnya.
Wakil Kepala Bidang Sarana dan Prasarana, Ahmad Zaenal Arifin, melaporkan bahwa kegiatan berjalan lancar. Sebanyak 10 pohon matoa ditanam di dua titik area madrasah, yaitu sembilan pohon di depan asrama putra dan satu pohon di belakang hall.
“Penanaman ini baru langkah awal. Tantangan berikutnya adalah memastikan pohon-pohon tersebut tumbuh dengan baik dan memberikan manfaat jangka panjang,” jelasnya.
Sementara itu, antusiasme tinggi ditunjukkan oleh para siswa yang tergabung dalam OSIS. Salah satunya, Nardyn Jylan Hirzy, menyampaikan rasa senangnya bisa terlibat langsung dalam kegiatan tersebut.
“Asik dan seru bisa ikut menanam pohon matoa. Semoga pohon yang kami tanam bisa tumbuh besar dan bermanfaat bagi banyak orang,” ungkapnya.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi momentum memperingati Hari Bumi, tetapi juga sebagai upaya nyata dalam membentuk generasi madrasah yang peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan. Tejo
Komentar