Cakranusantara.net, Pati || Usai Sidang Pansus Hak Angket Pemakzulan Bupati Pati sempat memanas, antara kedua Kubu yang saling bertentangan. Lantaran, kedua kubu memiliki sudut pandang yang berbeda, bahkan ada warga yang membawa Sajam ke Posko Aliansi Masyarakat Pati Bersatu (AMPB), Kamis (2/10/2025).
Dimana para pendukung Bupati Pati, Sudewo pasti masih menginginkan supaya orang yang didukungnya tetap menduduki jabatannya hingga akhir periode. Namun disisi lain ada kubu yang bertolak belakang agar Bupati segera di Pecat, sebab mereka menilai ‘Bupati Arogan’.
Ironisnya lagi, dalam aksi itu ada Handphone (HP) milik dari salah satu Wartawan yang ada di Kabupaten Pati saat mengambil gambar ditepis oleh salah satu masa yang disinyalir pendukung Bupati Pati sampai terjatuh dan layar HP-nya pecah.
Selain itu, ditambah ada salah satu orang yang membawa Sajam (Senjata Tajam) jenis Sangkur mendatangi Posko pengawalan Pansus, hak angket pemakzulan Bupati Pati periode 2025-2030 yang kemudian pelaku diamankan oleh Pihak Kepolisian.
Kasat Reskrim Polresta Pati, Kompol Heri Dwi Utomo melalui Kanit II, Iptu Rostam, S.H., M.H saat dikonfirmasi melalui via telpon menyatakan jika benar, ada satu orang yang diamankan oleh pihak Kepolisian karena kedapatan membawa Sajam jenis Sangkur.
“Akan tetapi, ternyata Orang itu yang merupakan warga Desa Rejoagung, Kecamatan Trangkil mengalami gangguan Jiwa, dan saat ini pihak keluarga Korban dan Kades setempat sudah berkomunikasi dengan pihak RS Fastabiq, serta menyatakan jika akan mengobatkannya sendiri,” jelas Rostam, Kamis (2/10/2025) malam sekira pukul 20.17 WIB. Rohman
Komentar