oleh

Demo 138 Gerakan Masyarakat Pati Bersatu Murni Dari Rakyat Tanpa Ditunggangi Politik

Cakranusantara.net, Pati || Beredar cuitan warganet di media sosial Facebook, menyebut nama Ali Badrudin Ketua DPRD Pati sebagai dalang demo 13 Agustus 2025 lalu, akun dengan nama Lereng Kendeng setelah ditelusuri baru dibuat 3 hari yang berisi postingan kegiatan Bupati Sudewo dan postingan yang berbau provokatif dengan mengangkat isu politik, Jum’at (22/08/2025).

Berbagai cara kini ditempuh guna menggembosi gerakan masyarakat dalam menyalurkan aspirasinya, salah satunya mengangkat isu politik.

Inisiator Aliansi Masyarakat Pati Bersatu (AMPB), Supriyono yang akrab disapa Mas Bothok mengatakan, bahwa pihaknya tetap berkomitmen bakal melengserkan Bupati Pati Sudewo, karena dianggap tidak layak untuk menjadi Bupati. Lantaran sudah banyak arogansi dan pelanggaran-pelanggaran norma maupun hukum yang diperbuat.

“AMPB tetap pada tujuan awal, walaupun kenaikan PBB-P2 sudah dibatalkan. Namun AMPB tetap bergerak dan dengan tegas menyatakan tidak ditunggangi politik ataupun kepentingan apapun, gerakan ini murni dari rakyat bawah, jika ada yang bilang begitu, maka itu tidak benar,” tegasnya.

Aliansi Masyarakat Pati Bersatu tetap berkomitmen mengawal aspirasi rakyat, mengkritik dan melawan kebijakan pemerintah yang tidak pro rakyat, juga melawan pemimpin yang sombong, otoriter dan arogan.

“Kami akan mendesak KPK untuk mengusut tuntas tentang kasus suap di DJKA yang melibatkan Pak Sudewo, dan kami akan membawa ribuan massa ke gedung KPK. Dengan harapan pelengseran Bupati Pati Sudewo bisa cepat terwujud, demi Pati lebih damai dan lebih baik, jika Pansus di DPRD tidak bisa melengserkan Sudewo, maka akan ada demo yang lebih besar lagi,” tegasnya.

Kuasa hukum AMPB Dr. Nimerodin Gulo, S.H.,M.H memastikan, bahwa gerakan tersebut murni dari masyarakat tanpa ditunggangi kepentingan politik ataupun partai manapun.

“Itu hanya untuk mengadu domba saja, dibilang kami bukan orang Pati lah, dibilang ditunggangi politik lah, tidak ada itu, tidak ada politikus yang merapat ke kami, justru saya pernah didatangi beberapa orang dari pihak Bupati Sudewo untuk membatalkan gerakan ini, kami tidak bisa ditawar-tawar,  komitmen kami hanya satu melengserkan bupati arogan yang tidak pantas menjadi pimpinan,” tegas Lawyer yang terkenal idealis itu. Tim

Komentar

Tinggalkan Balasan