
PATI-Cakranusantara.net| Harga BBM (Bahan Bakar Minyak) jenis Pertamax yang ditetapkan oleh pemerintah pusat mulai 01 April 2022 lalu banyak dikeluhkan para Konsumen. Pasalnya, naiknya langsung ngegas mencapai Rp. 3.500 Rupiah per liter.
Ditambah, mendadak BBM jenis pertalite yang di ketahui harganya jauh lebih murah daripada BBM jenis Pertamax yang harganya selisih Rp. 4.850 rupiah, namun saat ini seakan menjadi langka karena sering kosong, hal itu terjadi di wilayah Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Nana kepada media mengatakan, mulai 01 April 2022 sejumlah SPBU di wilayah Kabupaten Pati hanya BBM jenis Pertamax, Solar dan dexlite, sementara untuk BBM jenis Pertalite banyak POM yang mengalami kekosongan.
“Banyak pengendara kendaraan bermotor yang mengeluhkan kelangkaan bahan bakar jenis pertalite yang harganya masih bisa di jangkau oleh masyarakat,”Ungkap Nana, salah satu pengendara motor kepada wartawan Sabtu (2/4/2022).
Sebagai masyarakat, Dari kalangan menengah kebawah selaku pengguna kendaraan bermotor sangat menyayangkan kelangkaan BBM jenis pertalite itu karena dari harga yang masih bisa terjangkau, namun ternyata untuk barangnya banyak POM yang kosong.
“Penghasilan saya juga pas-pasan, kalau yang bisa dibeli adanya cuma BBM jenis Pertamax dengan harganya yang sekarang mencapai Rp. 12.500/liter bisa tidak makan kami sebagai masyarakat bawah,”Keluh Nana.
Sementara salah satu manajer SPBU di Pati mengaku bahwa sebelum terjadi kenaikan BBM jenis Pertamax, untuk permintaan BBM jenis Pertalite memang dibatasi, namun pasca kenaikan BBM jenis Pertamax, sesuai ketentuan permintaan BBM jenis Pertalite akan lancar.
“Pasca kenaikan Pertamax, untuk Pertalite dalam Minggu ini tidak ada masalah, justru untuk stok diperbanyak, karena ini untuk menanggulangi siklus kenaikan BBM jenis Pertamax,”Ujarnya.
Sesuai informasi sebelumnya apabila terjadi kelangkaan Pertalite terjadi di wilayah Pertamina Marketing Operation Region (MOR) IV. Hanya saja itu nanti tidak berlangsung lama, dan permintaan berapapun untuk Pertalite akan diberi oleh pihak Pertamina.
“Untuk Minggu ini bisa dipastikan untuk BBM jenis Pertalite tidak ada masalah, tapi setelah Minggu ini kita tidak tahu, apakah masih dibatasi atau tidak,”Singkatnya.
(Ws/Red)
Komentar