oleh

Amalan di Awal Bulan Dan Urutan Keutamaan Bulan Suro

 

Religi – Cakranusantara.net | Muharram adalah salah satu nama bulan diantara 12 bulan dalam agama Islam. Orang jawa biasanya menyebutnya dengan sebutan bulan Suro. Keutamaan dan peristiwa penting yang pernah terjadi di dalam bulan ini sangatlah banyak sekali.

Keuatamaan bulan Suro menempati urutan yang kedua setelah bulan Ramadhan. Berikut adalah urutan bulan : 1. Ramadhan 2. Muharram 3. Rajab 4. Dzulhijjah 5. Sya’ban. Bulan-bulan yang lain. Muharram juga merupakan bulan yang paling utama diantara bulan yang tidak diperbolehkan berperang atau yang dikenal dalam Al Qur’an dengan istilah Asyhurul Hurum (أَشْهُرُ الْحُرُوْمْ).

Imam Ibnu Hajar al Asyqalani mengatakan bahwasannya diriwayatkan dari Sayyidah Hafshah, Rasulullah saw bersabda :

مَنْ صَامَ آخِرَ يَوْمٍ مِنْ ذِي الْحِجَّةِ وَأَوَّلَ يَوْمٍ مِنَ الْمُحَرَّمِ جَعَلَهُ اللَّهُ تَعَالَى لَهُ كَفَّارَةَ خَمْسِيْنَ سَنَةً, وَصَوْمُ يَوْمٍ مِنَ الْمُحَرَّمِ بِصَوْمِ ثَلَاثِيْنَ يَوْمًا.

Artinya : “Barang siapa yang berpuasa di hari terakhir Dzulhijjah dan awal Muharram maka bisa sebagai pelebur Dosa selama 50 tahun dan berpuasa satu hari di bulan Muharram sama dengan berpuasa selama 30 hari.”

Imam Al Ghozali mengatakan dalam kitab Ihya’ Ulumuddin, bahwa Rasulullah saw bersabda :

مَنْ صَامَ ثَلَاثَةَ أَيَّامٍ مِنْ شَهْرٍ حَرَامٍ الْخَمِيْسَ وَالْجُمْعَةَ وَالسَّبْتَ كَتَبَ اللَّهُ تَعَالَى لَهُ عِبَادَةَ سَبْعِمِائَةِ عَامٍ.

Artinya : “Barang siapa yang berpuasa selama 3 hari (kamis, jum’at dan sabtu) di bulan-bulan yang dimuliakan oleh Allah swt maka akan dicatat sama dengan beribadah 700 tahun.”

Do’a-do’a yang dianjurkan dalam bulan Muharram itu terwarid dari Rasulullah saw dan fadhilahnya juga sangat banyak. Salah satu do’a yang telah ditemukan oleh Syekh Abdul Hamid al Qudsi yaitu pertama-tama membaca ayat kursi beserta basmalahnya sebanyak 360 kali. Kemudian membaca do’a di bawah ini :

اللّهُمَّ يَا مُحَوِّلَ الْأَحْوَالِ حَوِّلْ حَالِيْ إِلَى أَحْسَنِ الْأَحْوَالِ بِحَوْلِكَ وَقُوَّتِكَ يَا عَزِيْزُ يَا مُتَعَالِي, وَصَلَّى اللَّهُ تَعَالَى عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّم.

Sayyid Ahmad Zaini Dahlan berkata : “ Salah satu Ulama’ menyebutkan bahwa barang siapa yang membaca ayat kursi beserta basmalahnya sebanyak 360 kali di hari pertama bulan Muharram maka akan terjaga dari godaan syetan yang terkutuk selama setahun”.

Dalam ritual tersebut banyak sekali faidah yang tak terhingga (tiada batasnya), Syekh Usman ad Dimyati selalu beristiqomah dalam membaca ayat kursi tersebut. Oleh sebab itu, bacalah sebelum kalian membaca do’a awal tahun.

Syekh Hasan al ‘Idawy al Hamzawy mengatakan dalam kitab an Nafahat an Nabawiyah bahwasannya Syekh Abu al Yasr al Qatthan murid dari Syekh Karim ad Din al Khalwati, beliau dari Syekh Damardas al Kabir menyebutkan bahwa barang siapa yang membaca ayat kursi beserta basmalahnya sebanyak 360 kali di hari pertama bulan Muharram kemudian membaca do’a di bawah ini, maka akan terhindar dari hal-hal yang dibenci selama setahun penuh. Do’anya sebagai berikut :

اللّهُمَّ يَا مُحَوِّلَ الْأَحْوَالِ حَوِّلْ حَالِيْ إِلَى أَحْسَنِ الْأَحْوَالِ بِحَوْلِكَ وَقُوَّتِكَ يَا عَزِيْزُ يَا مُتَعَالِي ,وَصَلَّى اللَّهُ تَعَالَى عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّم .

(Red)

Komentar

Tinggalkan Balasan