Pati – Cakranusantara.net | Tekad Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Pati dalam menularkan ilmu tidak berhenti di wilayah Jawa Tengah (Jateng) saja, namun juga melakukan safari ke MTsN 4 Bantul, Yogyakarta dalam rangka silaturahmi sekaligus penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada program sahabat madrasah.
“Tujuan yang pertama karena MTsN 4 Bantul sudah berkunjung, jadi sekarang kami membalasnya dengan datang ke sini. Kedua, untuk MoU sahabat madrasah. Alhamdulillah pelaksanaannya berjalan dengan lancar,” terang Ali Musyafak Kepala MTsN 1 Pati.
Syafak juga menyebutkan, bahwa MTs Bantul merupakan satu-satunya sahabat madrasah di luar Jateng dan menjadi sahabat MTsN 1 Pati yang ke-17 setelah MI Ndholo Kusumo, Pati.
“Alhamdulillah, MTs Bantul menjadi sahabat madrasah kami yang ke-17. Kita mengembangkan diri atau safari, dan kali ini ke MTs Bantul. Semoga bisa menginspirasi madrasah-madrasah lain dalam upaya meningkatkan gairah berprestasi,” ungkapnya.
Berpegang pada sebuah hadis “Khoirunnas anfauhum linnas” Syafak berharap, agar seluruh sahabat madrasah MTsN 1 Pati bisa saling mengambil manfaat sehingga ke depan prestasinya dapat meningkat, dan menjadi lebih keren, serta menjadi barokah, manfaat, dan istiqomah.
“Semua sahabat MTsN 1 Pati harus bisa mengambil manfaat dari kami, dan kami juga bisa mengambil manfaat dari sahabat kami. Jangan menjadi madrasah yang biasa-biasa saja. Jadilah yang uswatun hasanah, dan mandiri namun berprestasi,” pesannya.
Sementara itu, Siti Solichah, Kepala MTsN 4 Bantul menjelaskan, bahwa ketertarikannya melakukan MoU pada program “sahabat madrasah” ini berawal ketika berkunjung, melihat secara langsung kemegahan dan bukti nyata prestasi-prestasi yang ada di MTsN 1 Pati.
“Kami bawa pulang apa yang kemarin sudah kami lihat, kemudian kami sampaikan kepada teman-teman yang akhirnya sepakat mencoba mengajak MTsN 1 Pati untuk menjadi sahabat madrasahnya. Alhamdulillah, ada timbal balik yang baik pada 1 November 2022, MTsN 1 Pati hadir di MTsN 4 Bantul untuk mengadakan MoU,” jelasnya.
Sebagai langkah awal setelah menjadi sahabat MTsN 1 Pati, Sholichah menyebutkan akan meniru program-program unggulannya yang sudah berjalan dengan baik seperti riset, sains, tahfidz, bahasa, dan juga program boarding school.
“Dari situ, kami mencoba mengikuti langkah-langkah yang sudah dilakukannya, akan kami terapkan di MTsN 4 Bantul, agar madrasah kami bisa unggul dan bisa mendapatkan kejuaraan-kejuaraan untuk anak-anak kami,” ujarnya.
“Seandainya belum bisa menyamai apalagi mengungguli MTsN 1 Pati, paling tidak kami bisa mengadopsi program yang sudah terlaksana disana untuk bisa kami laksanakan di MTsN 4 Bantul. Semoga apa yang sudah berjalan, baik disana kami bisa istiqomahkan juga di MTsN 4 Bantul,” imbuh Solichah.
Senada Ketua Komite MTsN 4 Bantul Barodin mengatakan, bahwa dalam kerja sama ini diharapkan dapat terlaksana dengan baik terutama dalam hal pengadaan boarding school.
”Dari komite nanti akan menyampaikan kepada kepala sekolah, bagaimana baiknya, karena untuk anak didik khususnya tahfidz. Jika tidak ditunjang seperti boarding school untuk pelaksanaannya mungkin kurang maju. Jadi, nanti kita lihat kerjasamanya, dimana untuk kemajuan ini bisa dilaksanakan,” tandasnya.(Ts/Tim)
Komentar