Pati – Cakranusantara.net | Rawan bencana, sejak awal pergantian tahun hujan disertai angin puting beliung, mulai banjir dan rumah roboh terdampak terpaan angin kencang agar selalu hati-hati dan waspada.
Seperti halnya, Dukuh Mlawat, Desa Baleadi dan Dukuh Cangkringan Desa Wegil, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah turut terguncang bencana alam angin puting beliung, kemarin (Senin, 2/1/2023) mengakibatkan dua rumah roboh dan sejumlah rumah mengalami kerusakan cukup berat.
Hal itu diungkapkan AKP Sahlan Kapolsek Sukolilo, Polresta Pati. Masih lanjutnya, untuk pemulihan kondisi, hadir dalam karya bakti Koramil dan Polsek Sukolilo bersama warga sekitar yang dimulai pada pukul 08.30 WIB,” ungkapnya.
Adapun rumah warga Mlawat yang terkena bencana diantaranya, Dua rumah jenis joglo (dagangan) ukuran 6×10 meter milik Sujiyono (40) mengalami roboh kerugian ditaksir mencapai 1 milyar rupiah. Kemudian 1 unit KBM jenis Mobil Lio tertimpa pohon tumbang milik Santoso (50) kerugian diperkirakan hampir 25 juta rupiah.
“Selanjutnya, Dewi Rema (40), Norhan (55) dan Sulin (36) tempat tinggalnya tertimpa pohon Jati, untuk kerugian masing-masing ditaksir mencapai 10 juta rupiah,” lanjutnya.
Sedangkan untuk warga dukuh Cangkringan Desa Wegil diantaranya, Sunti (36), Suka (44), Basuki (51), tempat tinggalnya tertimpa pohon masing-masing kerugian ditaksir sekitar 10 an juta rupiah.
Dalam kejadian itu, tidak ada korban jiwa, namun mengakibatkan sejumlah pohon tumbang disepanjang jalan Sukolilo – Prawoto, turut Desa Baleadi dan Wegil. Diantaranya, 5 pohon mahoni, dan 2 pohon jati sehingga mengganggu arus lalulintas,” terangnya.
AKP Sahlan, terus menegaskan, bahwa pihaknya bersama Koramil Sukolilo dan warga bergotong royong, membersihkan dan memperbaiki rumah warga yang tertimpa bencana, dan saat ini sudah bisa ditempati,” kata Kapolsek Sukolilo.
Pada musim pancaroba saat ini, tidak menentu datangnya gelombang, angin dan hujan, saya ingatkan warga dan masyarakat untuk selalu hati hati dan waspada, mengingat keselamatan nyawa lebih penting agar tidak terjadi korban jiwa.
“Kejadian bencana alam yang mengakibatkan pohon tumbang disepanjang jalan sukolilo – prawoto, pemerintah desa (Pemdes) Baleadi dan Wegil dibantu warga sekitar. Bersama TNI – Polri saling bersinergi melakukan evakuasi sehingga arus lalulintas bisa berjalan lancar,” tutup Sahlan.
(Red)
Komentar