oleh

Dana Covid-19 Ratusan Milyar di Pertanyakan DPRD Pati, Ini Jawaban Bupati

Pati – Cakranusantara.net| Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pati pertanyakan Laporan Pertanggung jawaban (LKPJ) Tahun 2021 terkait Penggunaan Dana Covid Ratusan Milyar ke Bupati.

Bupati Pati Haryanto dalam penyampaiannya tersebut menyampaikan, jika pandemi Covid-19 yang melanda masih berdampak pada semua sektor kehidupan di Kabupaten Pati. Senin (21/3/2022).

Dirinya juga menyebut jika dampak pandemi menyebabkan adanya refocusing atau penggeseran anggaran yang dialokasikan untuk penanganan dan pencegahan penyebaran Covid khususnya di Kabupaten Pati.

Sehingga banyak kegiatan yang terkena dampak, akibat refocusing anggaran, dan hal tersebut, membuat kegiatan menjadi tidak maksimal dalam mencapai tujuan kinerja.

Menanggapi penyampaian LKPJ dari Bupati Pati tersebut, anggota DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) Kabupaten Pati Muslihan mempertanyakan penggunaan dana untuk penanganan Covid-19. Pasalnya, dana yang berjumlah Ratusan Milyar Rupiah ini sering dipertanyakan oleh warga kepada pihaknya.

“Selama ini banyak warga yang menanyakan tentang penggunaan dana covid-19 yang nominalnya tidak sedikit. Dan selama ini implementasinya seperti apa. Dan indikatornya seperti apa. Kalau di Desa kan hanya seperti itu (penanganannya),” ujar anggota dewan dari Fraksi PPP ini.

Dalam jawabannya Bupati Pati Haryanto juga mengatakan jika Dana untuk penanganan Covid ini bersumber dari Dana tak terduga dan Dana Refocusing anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kabupaten Pati.

Dana ini kemudian digunakan untuk membeli alat pelindung diri (APD) hingga jaring pengaman sosial. Dirinya juga menegaskan jika seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di Kabupaten Pati tidak menikmati dana ini sepeser pun.

Lanjutnya, dirinya juga sempat diperiksa secara khusus oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait hal ini dan terkait dana pembangunan infrastruktur. Dan dalam pemeriksaan itu, belum ditemukan penyelewengan.

“Kalau mau lebih dalam silakan untuk para anggota dewan memanggil pihak terkait seperti RSUD dan DKK dipanggil,” tandas Haryanto.

Rencana dalam pembahasan LKPJ Bupati Pati Tahun 2021 ini, juga akan dibahas kedalam setiap Komisi DPRD Kabupaten Pati bersama pihak-pihak terkait yang membidanginya.(Mds)

Komentar

Tinggalkan Balasan