Pati – Cakranusantara.net | Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati, Jawa Tengah menggelar rapat Rencana Penanggulangan Bencana di Ruang Pragolo Sekretariat Daerah (Setda) Pati.
Acara tersebut mengundang Penjabat (Pj) Bupati Pati Henggar Budi Anggoro, unsur TNI, Polri, akademisi dari jurusan Planologi Undip serta sejumlah stakeholder terkait lainnya.
Pj Bupati Pati menyebut, sesuai dengan apa yang telah dilaksanakan bahwa Pemerintah Kabupaten Pati telah menyusun kajian resiko bencana bahkan telah dibuat Peraturan Bupati (Perbup) nomor 36 tahun 2022.
Ia menilai, kajian resiko bencana sebagai pijakan dalam rangka menyiapkan dokumen-dokumen lainnya yang dibutuhkan seperti yang baru disusun dalam rapat Rencana Penanggulangan Bencana tersebut.
“Pada kajian resiko bencana itu, ada 7 resiko bencana yang telah diprediksikan maupun dipertimbangkan terjadi di Kabupaten Pati. Tentunya 7 resiko ini harus dilakukan mitigasi maupun kita lakukan penanganan. Persiapkan dalam rangka antisipasi,” ungkapnya. Kamis (3/11/2022).
Tentunya ini menjadi awal pijakan kita dalam membuat analisa-analisa maupun penyiapan-penyiapan dokumen yang harus dipersiapkan pasca dilakukan penanggulangan.
“Pihaknya berharap, dokumen rencana penanggulangan bencana ini, mampu untuk memitigasi 7 resiko bencana di Kabupaten Pati,” tandasnya.
(*/Red)
Komentar