oleh

Hadiri Musjam Masjid Agung Baitunnur, Pj Bupati Pati Harapkan Penguatan Remaja Masjid

Pati – Cakranusantara.net | Penjabat (Pj) Bupati Pati menghadiri dan membuka acara Musyawarah Jama’ah (Musjam) Dalam Rangka Pemilihan Kepengurusan Takmir Masjid Agung Baitunnur Pati Masa Khidmah 2023-2026 di Aula Masjid Agung Baitunnur Pati.

Acara ini juga dihadiri oleh Dewan Penasihat, Pembina, Pengurus Takmir Masjid, para kyai dan tokoh ulama, serta ketua panitia dan peserta musyawarah.

Dalam sambutannya Henggar mengatakan, masjid merupakan satu institusi sentral dalam peradaban Islam dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan sejarah umat Islam.

“Kita semua membutuhkan para pengurus dan pengelola Masjid yang amanah serta senantiasa memegang teguh ajaran Rosululloh yang mampu menunjukkan bahwa agama islam sebagai agama yang rahmatan lil ‘alamin,” ujarnya, Minggu (29/1/2023).

Dalam perkembangannya, tentu masih banyak ruang bagi takmir untuk berbuat bagi kemajuan dan peningkatan kualitas pengelolaan masjid Agung Baitunnur Pati.

Pengurus dan takmir masjid diharapkan mampu mendorong agar masjid ini tidak hanya digunakan sebagai tempat ibadah saja, namun juga dapat dijadikan sebagai sarana pendidikan, baik hafalan Quran dan memperbaiki kualitas bacaan Quran dan aktivitas syiar lainnya.

“Saya juga mengingatkan bahwa kita tidak boleh melupakan bahwa generasi penerus umat ini yakni generasi muda yang juga harus mendapat perhatian. Kita berharap pemuda kita agar karakternya dapat terbangun dengan baik dan akhlaknya juga dibangun melalui peran sentral masjid ini,” jelas Pj Bupati.

Oleh karena itu, Henggar berharap kedepannya kegiatan-kegiatan di Masjid ini juga dapat memaksimalkan pemberdayaan umat dan masyarakat. Khususnya penguatan dari Remaja Masjid yang sudah sering berkegiatan di tempat peribadahan ini agar dapat terus dikembangkan peran dan kontribusinya.

Lebih lanjut Pj Bupati mengatakan, semoga melalui Musjam ini, akan terpilih kepengurusan Takmir Masjid Agung Baitunnur Pati masa khidmah 2023-2026, yang amanah serta mampu membawa kemajuan dan kemakmuran masjid Agung yang kita cintai ini.

“Pola-pola penguatan yang akan diterapkan hendaknya tidak hanya bagaimana memakmurkan masjid, tetapi juga bagaimana cara memperkuat perekonomian umat dan masyarakat. Sebab, dua hal ini merupakan kunci agar dapat memaksimalkan seluruh kegiatan yang ada di Masjid dan memperkuat umat Islam,” tandasnya.

(Rmn)

Komentar

Tinggalkan Balasan